Kamis, 29 Januari 2015

Pemuda Sejati, Meski Jomblo Tetap Syar’i

Pemuda Sejati, Meski Jomblo
Tetap Syar’i


Pemuda sejati, meski jomblo tetap syar’i…
Shalat lima waktu ditepati. Sedekah rutin tiap
hari. Dengan orangtua sepenuh bakti.
Membantu orang lain sepenuh hati. Meluaskan
manfaat, ciri jati diri. Perannya sungguh
berarti, selalu dinanti.

Pemuda sejati, meski jomblo tetap syar’i…
Senantiasa raih prestasi. Berikan yang terbaik
untuk negeri. Mencintai ibu pertiwi sepenuh
hati… bukan bunda putri… (eh.. :p)
Pemuda sejati, meski jomblo tetap syar’i…
Tak cepat panas hati. Meski semesta jadikan
kita bahan ngerumpi. Nanya-nanya, kapan
bersuami, kapan beristri? Yang penting tiap
hari senyum kita indah berseri…
Pemuda sejati, meski jomblo tetap syar’i…
Tidak suka tebar janji. Orientasi realisasi,
bukan sekedar statusisasi. Selalu menjaga hati,
tak sampai hati melukai. Karena hatinya bening
sekali.
Pemuda sejati, meski jomblo tetap syar’i…
Yang belum mampu tetap bersabar. Yang
belum dipertemukanNya tetaplah tegar. Tapi
usaha perbaikan diri tetap digelar. Godaan
maksiat jangan sampai membuat kita tepar.
Hingga nanti tangan-Nya sendiri yang
menyentuh Cinta hingga mekar. Barakah
melimpah lancar…  :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar